Ketahui Ciri-Ciri Cincin Emas Asli untuk Berbagai Tujuan

Mengetahui apa saja ciri cincin emas asli untuk berbagai tujuan secara tepat agar tidak kena aksi oknum nakal.
Ketahui Ciri-Ciri Cincin Emas Asli

Apa saja ciri cincin emas asli dan bagaimana cara membedakannya? Hal ini tentunya menjadi penting ketika ingin menggunakan untuk berbagai acara. Contoh, momen sakral lamaran dan pernikahan kerap menggunakan perhiasan ini sebagai simbol ikatan.

Ada yang sengaja memilih cincin sebagai hadiah terbaik untuk pasangan dalam rangka memperingati hari pernikahan. Beberapa orang juga memanfaatkannya sebagai tanda kasih sayang kepada orang tua ketika hari ibu tiba atau perayaan lainnya datang.

Ciri Cincin Emas Asli Tidak Tertarik Magnet

Ketahui Ciri-Ciri Cincin Emas Asli

Hal pertama yang harus diperhatikan sebagai tanda bahwa ciri cincin emas yang asli adalah sifatnya tidak magnetis. Artinya, ketika didekatkan ke magnet maka perhiasan tersebut tidak akan mudah tertarik karena memang bukan terbuat dari benda bermuatan magnet.

Maka dapat dipastikan ketika membeli perhiasan dan tertarik oleh magnet maka itu bukan emas asli. Emas merupakan salah satu jenis logam yang tidak memiliki kandungan magnet, selain itu, jenis logam lainnya yang sama-sama tidak magnetis juga alumunium.

Solusi mudah untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan adalah membawa magnet saat hendak membeli perhiasan. Pembeli bisa saja bertanya kepada penjual tentang keaslian barang, namun dalam beberapa situasi, pembeli membutuhkan bukti konkret.

Sebagai seorang penjual yang jujur, tentu tidak akan tersinggung dengan penerapan cara mencari tahu ciri cincin emas asli dengan magnet ini. Sebaliknya, bisa jadi justru penjual sendiri yang memberi tahu keaslian produk sebelum transaksi disepakati.


Emas yang Asli Tidak Berubah Warna

Cincin dari emas asli tidak mudah korosif atau tidak menunjukkan perubahan warna sekalipun sudah lama dipakai. Jika ada perhiasan yang menunjukkan perubahan warna, bisa jadi bukan terbuat dari sepenuhnya emas atau ada campuran lain di dalamnya.

Karakteristik perhiasan dengan karat 24 biasanya cenderung berwarna kekuningan dan cenderung terang. Sementara, perhatikan jika warna pada perhiasan jika warnanya cenderung gelap maka besar kemungkinan terdapat campuran logam lain di dalamnya.

Salah satu ciri cincin emas asli adalah warnanya memberikan kilap dan tidak mudah berkarat atau korosi. Seiring berjalannya waktu, tanda-tanda keaslian akan semakin terlihat dan jika terlanjur membeli yang bukan versi asli maka bisa menjadi bahan pembelajaran.

Selanjutnya, Anda dapat menandai toko tempat membeli emasnya kemudian menghindarinya di kemudian hari. Atau jika tidak ingin mengambil risiko maka menerapkan cara memeriksa keaslian dengan magnet, gosokan, dan berbagai cara lainnya.


Memiliki Kode Sesuai Jumlah Karat

Setiap perhiasan asli memiliki kode yang menunjukkan persentase kandungan emasnya atau jumlah karatnya. Untuk ukuran emas murni, ukurannya 24 karat atau terdiri dari emas utuh, tanpa pencampuran kandungan logam lainnya.

Kode yang menyatakan kemurnian untuk ukuran 24 karat adalah 999 atau kadar emasnya sama dengan 99,9%. Salah satu ciri cincin emas asli ini valid dan dapat dipertanggungjawabkan karena sudah sesuai dengan standar baku internasional.

Kira-kira berapa saja kode emas asli? Kode untuk kandungan terendah sebesar 15% mengartikan kandungan emasnya hanya sebesar 3,6 karat saja. Sisanya campuran logam lain dan tentunya warna pada perhiasan ini tidak akan seterang pada kandungan yang 24 karat.

Penting sekali untuk mengetahui ukuran dan persentase kadar emas sebagai bekal untuk melakukan transaksi. Karena terkadang ketidaktahuan yang membuat pembeli merasa tertipu, sementara penjual sudah memberikan informasi seakurat mungkin.


Emas Asli Sedikit Lunak Saat Digigit

Berikutnya, yang menjadi ciri cincin emas asli adalah meninggalkan bekas setelah dicoba digigit. Karena semakin tinggi kadar emasnya maka semakin lunak permukaan cincinnya. Tapi, jika sayang untuk meninggalkan jejak pada perhiasan maka jangan coba lakukan hal ini.

Hanya sebagai referensi saja bahwa semakin padat permukaan perhiasan maka semakin diragukan keasliannya. Cacat sedikit pada cincin tentu tidak diinginkan oleh setiap pembeli, apalagi jika cincinnya dibeli untuk melengkapi momen sakral, contoh pernikahan.

Tetapi, cara mencari tahu keaslian ini bisa diterapkan ketika Anda memenangkan lomba dan mendapatkan medali emas. Bisa coba gigit medalinya dan buktikan selunak apa permukaan medali tersebut untuk mengetahui kadar kandungan emas di dalamnya.

Tingkat kelunakan cincin dengan emas batangan sepertinya berbeda, kelunakan pada cincin tidak akan selunak gold dalam bentuk batangan. Namun, tetap saja ciri cincin emas asli ini bisa menjadi referensi dalam menilai keaslian barang sebelum dibeli.


Memiliki Sertifikat Asli dan Terbukti Legalnya

Barang asli memiliki sertifikat yang dapat dipertanggungjawabkan atau terbukti legalitas sertifikatnya. Tentu untuk mengeluarkan sertifikat ini tidak sembarangan, alias harus didapatkan dari tempat terpercaya.

Maka ketika Anda sudah mendapatkan sertifikat dan hal itu sah serta dapat dipercaya, otomatis penjualnya juga kredibel. Ke depannya, daripada jauh-jauh dan mencari tempat baru lagi, bisa melakukan transaksi pada toko yang sama.

Apabila sudah tahu bahwa perhiasan asli memiliki sertifikat maka sebaiknya pikirkan kembali saat mendapatkan penawaran harga murah, tetapi sertifikatnya tidak ada. Sertifikat menjadi ciri cincin emas asli yang sangat valid dan berguna ketika ingin menjual kembali.

Adanya sertifikat menandakan perhiasan dapat diakui dan memiliki nilai jual ketika nanti diuangkan kembali. Di sini, Anda harus memiliki kepekaan terhadap keaslian sertifikat yang diberikan agar tidak terjadi kerugian di waktu mendatang.


Emas yang Asli Berdering Saat Dilempar

Terakhir, bagaimana bunyi emas asli? Yakni, menimbulkan dering nyaring dan cukup lama saat dilempar ke permukaan keras. Anda dapat mencobanya secara hati-hati, dengan menjatuhkan cincinnya ke lantai atau permukaan keras lainnya.

Pastikan untuk memperhatikan kemana arah perhiasannya menggelinding demi menghindari kehilangan. Hindari juga menjatuhkan perhiasan untuk mencari tahu ciri cincin emas asli atau tidak di tempat ramai untuk mencegah terjadinya kemalingan.

Ketika perhiasan sudah dijatuhkan, tetapi tidak muncul dering nyaring sama sekali maka keasliannya perlu dipertanyakan. Jangan terburu-buru untuk membeli perhiasan dalam situasi dan kebutuhan apapun karena risikonya cukup tinggi.

Terlebih, jika Anda membeli untuk mahar, tanda pertunangan, lamaran, atau memberikan hadiah kepada orang terkasih. Akan lebih baik mencari tahu dalam waktu lama asalkan barang yang didapatkan memang asli dan dapat diuangkan kembali dengan harga menjanjikan.

Karena emas dalam bentuk perhiasan, selain dapat digunakan untuk mempercantik diri juga bisa dijadikan alat investasi. Orang akan mengambil keuntungan dari menabung emas selama mengetahui cara menentukan ciri cincin emas asli di tengah maraknya barang tiruan.

Posting Komentar

© Kompasar. All rights reserved. Developed by Jago Desain